Minggu, 11 Oktober 2009

PUDAR’070908

Beda…

Bagai Dua warna yang berbeda

Dituangkan Sang Pelukis dalam piring catnya

Sepiring namun masih terpisah oleh sekat

Warna pertama dicolek dengan kuas

Lalu dioleskan pada kanvas

Terang dan terlihat sangat jelas

Warna kedua pun dicolek dengan kuas

Dioleskan pada kanvas

Jua memperlihatkan warna tunggalnya yang cantik

Inspisari Sang Pelukis melambung

Jiwanya tertantang

Mengais kedua warna sekaligus

Harapan yang tak terduga sebelumnya

Fantastis… Gumamnya

Ketika sebuah warna baru telah tercipta dalam layar retina matanya

Lagi…

Siafat manusiawinya yang tidak puas meronta

Hendak ia menambahkan sebuah warna lagi

Serta merta dituangnya lagi warna yang berbeda

Puncak semangatnya tersentuh

Seraya terus mengaduk cat yang dituangnya…

???

Diam…

Wajahnya berubah

Titik keringat menampakkan diri di pintu pori kulit wajahnya

Pucat pasih mulai terlihat

Ada apa gerangan….

Belum jua ia kembali menggores di kanvas

Campuran cat dari tiga warna yang berbeda

Semangat 45 nya sudah sirna…

Imajinasinya bertolak belakang dengan fakta

Tak ada lagi warna…

Tak dapat lagi dikenali warna aslinya

Keindahan pun hilang

Yang tersisa hanya ada Satu

P U D A R.

Rabu, 07 Oktober 2009