Menghembus nafas berganti menghirup udara sejuk
Tak terasa hari ini genap sudah 5 bulan
aku menapakkan kaki di kota kembang ini
Susah..sedih...senang...riang gembira, silih berganti
Tak ada bedanya sih waktu masih di kota daengku....
Yang kurang hanyalah sanak familiku yang kucintai tak berada didekatku...
Hidup jauh dari mereka memang sangat sulit
Namun demi mengejar masa depanku
Aku harus tetap survive, untuk diriku sendiri dan untuk mereka
Dan untuk masa depanku yang cerah nantinya....
Pertama kali aku menginjakkan kaki dikota ini
Ada banyak kesan yang positif aku dapatkan
Menyambutku dengan ramah,,,dan memberiku berjuta harapan..
Semoga tidak hanya harapan dan mimpi...
Akan tetapi suatu saat akan menjadi realita dalam kehidupanku....
Kutahu banyak halangan dan rintangan yang aku akan hadapi kedepannya
Ku sadar untuk meraih semuanya tidak semudah membalikkan telapak tangan
Namun aku yakin, tuhan akan senantiasa menyertai orang-orang yang mau berusaha
Dan bersungguh-sungguh, dan Dia akan memberikan jalan terbaik bagi hambanya yang taat dan patuh kepadaNya....
Seperti sebuah lirik lagu D’massive:
“Tak ada manusia...yang terlahir sempurna
Jangan kau sesali...sgala yang telah terjadi
Syukuri apa yang ada, hidup adalah anugerah
Tetap jalani hidup ini...melakukan yang terbaik”
Yahhh...yakin aja akan adanya sang-Pencipta
yang senantiasa mengawasi kita...
yang akan sllu memberikan kemudahan jika kita dalam kesusahan..
yang akan menunjukkan jalan ketika kita tersesat
yang akan selalu melindungi dikala kita dalam ancaman
yang selalu mendamaikan hati kita dikala kita merasa gundah
yang kan selalu memberikan solusi jika kita dalam masalah
yang kan sllu ada dikala kita membutuhkannya.....
selalu..selalu dan selalu ada, kapan pun dan dimanapun....
waktu demi waktu tlah kulalui
Di bulan ke lima ini ada sesuatu yang kurasakan lain...
Sesuatu yang dulu pernah aku rasakan...
Setelah sekian tahun lamanya selalu kuurungkan untuk timbul dalam fikiranku
Tapi kali ini, mahadahsyatnya sampai aku tak sanggup untuk mengelaknya bertahta difikiranku...
Apakah aku akan takluk dan mengindahkan prinsipku sendiri....
Sementara,
Suatu hari beberapa periode waktu yang lalu
Aku telah berjanji pada diriku sendiri
Untuk memprioritaskan kesuksesan dunia akhiratku ditas kesenangan pribadiku
Untuk bisa berbakti kepadaNya, Orangtuaku, Keluargaku dan orang-orang disekitarku,,.
Aku harus hidup membawa kebahagiaan untuk semua orang....
Tapi tak mampu kusembunyikan perasaan ini....
Tak sanggup aku bohongi hati ini....
Aku hanya bisa berpasrah diri padanya...
Bersimpuh memohon petunjuk,
Jalan yang mana yang harus kutempuh
Ku harus bisa memilih, agar dalam melanjutkan perjalananku
Arah tujuanku bisa lebih jelas lagi....
Aku bisa kembali total dalam tujuan utamaku
Bisa kembali ke kotaku dengan membawa sebuah kesuksesan
.............................................Amin..............................................
Jatinangor, 14 Desember 2009
Aku yang dilanda Bimbang